ADALAH BAIK MENJADI ORANG PENTING, TAPI LEBIH PENTING MENJADI ORANG BAIK

Wednesday, November 5, 2008

SUDAH PANTASKAH SAYA.....?

Dengan nama Allah yang maha pengasih dan maha penyayang
Segala puji bagi Allah tuhan semesta Alam
Yang maha pengasih maha penyayang
yang menguasai hari pembalasan
Hanya padaMu kami menyembah dan hanya padaMu kami minta pertolongan
Tunjukkan kepada Kami jalan yang lurus
Yaitu jalan orang-orang yang Engkau anugerahi kenikmatan padanya,
bukan jalan orang-orang yang engkau murkai dan bukan pula jalan orang-orang tersesat


Itu adalah terjemahan surat alfatihah ayat 1-7.
surat alfatihah adalah surat pembuka dalam al-quran.
Dia (surat al-fatihah) adalah inti dari semua isi al-quran.

Coba kita perhatikan dan baca kembali terjemahan ayat diatas.
Di ayat pertama kita diajarkan untuk selalu menyebut nama Allah dalam memulai segala hal. Kemudian di ayat kedua pengakuan tentang kekuasaan Allah atas alam semesta/jagat raya. Demikian pula ayat-ayat selanjutnya sampai ayat yang kelima.
kita mengakui dan menyaksikan dalam hati bahwa Allah maha pengasih dan maha penyayang.

Belajar dari terjemahan tersebut, kita selalu diingatkan, ketika kita meminta agar sebelumnya selalu mengagungkan dan memasrahkan hidup dan mati kita kepadaNya.

Kita harus membuktikan dari ayat bismillah sampai iyya kana'budu dan seterusnya, tidak hanya di bibir. Tapi kita tunjukkan dengan batin dan perbuatan kita.
Harus ada pembuktian antara ucapan, perbuatan dan didalam hati.
Barulah setelah itu kita pantas untuk mengucapkan Ihdinashirothol mustaqiim ( meminta ).



Terkadang ketika kita meminta, kita lupa sudahkah kita memantaskan diri untuk menerima apa yang kita pinta...?

Ketika kita minta surga, sudahkah kita memantaskan diri mendapatkannya...?

wallahu a'lam.

Sunday, September 21, 2008

BAHASA AL-QURAN SANGAT TINGGI

SETAN DAN IBLIS ITU TIDAK ADA (PART 2)

Pada postingan yang telah lalu, pada blog ini telah ditulis tentang tidak adanya makhluk yang bernama setan/ iblis.

Pada postingan kali ini, hanyalah meneruskan tentang isi tulisan tersebut.

Ketika kita belajar mengenal al-quran, yang kita ketahui bahwa al-quran adalah sebuah kitab dengan bahasa yang sangat tinggi dan sempurna. Kiranya tidak mengherankan ketika sebagian manusia mempelajari al-quran dengan tingkat pengetahuan yang lebih tinggi pula, serta menafsirkannya dengan bahasa yang lebih masuk akal (termasuk didalamnya menafsirkan tentang setan dan iblis).

Ketika jaman dulu kita menafsirkan setan dan iblis sebagai makhluk, maka jaman sekarang yang ilmu pengetahuan manusia semakin berkembang, setan dan iblispun ditafsirkan sebagai kata sifat (sebutan bagi jin dan manusia yang menolak kasih dan sayang Tuhan).

Semua penafsiran, setan sebagai makhluk ataupun setan sebagai kata sifat tentunya tidak ada yang salah. Semua menyesuaikan dengan kondisi dan tingkat pengetahuan seseorang.

Sama ketika sebagian orang menafsirkan pohon sebagai perbuatan.(coba lihat disini).
Disitu dapat kita lihat, ketika sebagian orang menafsirkan pohon sebagai perbuatan, yang dengan perbuatan itu maka adam dan hawa mendapatkan buahnya.
Padahal selama ini kita sering mendapatkan pengetahuan dari orang tua kita/ guru ngaji kita bahwa adam dan hawa keluar dari surga karena telah makan buah khuldi (buah seperti buahnya kita di dunia).

Kita kembali tentang tingginya dan sempurna bahasa dalam al-quran.
Setelah kita ambil contoh kata kias diatas yaitu pohon dan buah, apakah kita akan menyalahkan tafsiran yang mengatakan pohon itu tetap pohon dan buah itu tetap buah? Tentu tidak. kedua tafsiran diatas tidak ada yang salah. Semua menyesuaikan kondisi dan tingkat pengetahuan seseorang (semua benar).

Demikian semoga tulisan ini mudah di mengerti bagi setiap orang yang membacanya.


Wallahu alam

Monday, June 9, 2008

CARA MENGENALKAN HURUF PADA ANAK USIA DINI

Mengajarkan huruf pada anak usia dini tidaklah mudah. Karena dunia anak sebenarnya hanya bermain. Tapi tidak ada salahnya bila mulai mengenalkan huruf sejak usia dini, misalnya 2,5 tahun atau 3 tahun, sudah bisa untuk mulai menghafal ke 26 huruf.

Berikut cara mengenalkan huruf pada anak usia dini 2.5 th s/d 3 th.

1. Sebutkan huruf yang akan di hafal di ikuti dengan nama benda, teman
yang lainnya yang sudah dia kenal.
2. Ajarkan sedikit demi sedikit dalam seminggu bisa menghafal 3-7 huruf.
3. Ulangi terus setiap hari secara perlahan sampai sekitar 3 bulan.
4. Jika sudah bisa menghafal selama 3 bulan semua huruf, ajarkan perlahan-lahan
tanpa diikuti nama-nama yang selama ini buat menghafal.

Jika semua berjalan lancar, sebelum 6 bulan anak-anak sudah bisa menghafal huruf tanpa nama-nama di belakangnya.

Berikut cara mengajarkan nama-nama huruf. (nama dibelakangnya bisa diubah sesuai yang telah dikenal pada anak.)

A - astor
B - biskuit
C - coklat
D - donat
E - enak
F - fajar
G - gajah
H - heni
I - intan
J - jajan
K - kura-kura
L - lisa
M - monyet
N - noni
O - ogah
P - pasar
Q - qiyu
R - risa
S - es krim
T - tante
U - umi
V - viva
W - wawan
X - x
Y - yesi
Z - zebra

Demikian semoga mudah dipahami.


Sumber:.............

Thursday, May 15, 2008

IBLIS DAN SETAN ITU TIDAK ADA (part 1)

Pada bagian yang lalu blog ini telah membahas tentang tidak adanya neraka/ tidak diciptakannya neraka oleh Tuhan.
Pada bagian ini saya akan membahas tentang tidak adanya iblis dan setan.

Karena pada bahasan yang lalu telah disebutkan tentang tidak diciptakannya neraka oleh Tuhan, maka bagian ini tentunya lebih mudah untuk memahami tentang tidak adanya iblis dan setan atau mungkin hantu yang selalu menakutkan.

Sekarang saya ajak untuk sedikit menggunakan akal kita. Kembali ke judul yang lalu ketika kita membayangkan tentang Tuhan...( Tuhan itu maha benar, maha sempurna dan maha -maha yang lainnya ). Karenanya yang tidak indah, tidak benar menjadi tidak ada. Karena kalau ada Dia gagal menjadi maha.

Dan karena kemarin telah disebutkan neraka tidak diciptakan oleh Tuhan, maka sekarang secara logika pula setan, iblis dan hantu menjadi mustahil keberadaanya (tidak diciptakan oleh Tuhan)atau tidak ada.

Istilah iblis dan setan digunakan bagi jin dan manusia yang sombong dan menjauh/membelakangi Tuhan.

Pada saat setelah terciptanya Adam oleh Tuhan maka semua disuruh bersujud, semua malaikat sujud kecuali Adam dengan kesombongannya. Jadi orang yang pertama sombong adalah Adam (bukan iblis) karena kalau ada makhluk cipataan Tuhan yang membangkang perintahNya maka kekuasaan Tuhan atas makhluknya menjadi kurang. Bukankah saat itu berada di kerajaan Tuhan (surga)? jadi iblis hanyalah istilah bagi adam yang sombong.

Sekarang coba kita berpikir lagi, seandainya iblis benar adanya (sebagai makhluk), maka yang jadi kasihan adalah anak dan semua keturuanan iblis. Kasihan sekali anak-anak iblis lahir dengan memikul dosa yang tak terampuni, kasihan keturunan iblis lahir tanpa punya kesempatan untuk bisa merasakan suasana surga. Sedangkan Tuhan maha pengampun, tapi mengapa anak-anaknya juga ikut memikul dosa bapak moyangnya?
Terus dimana maha pengampun Tuhan? Dimana kasih sayang Tuhan bagi anak-anak iblis yang baru lahir? Sedangkan semua anak manusia lahir dalam keadaan suci (tidak memikul beban dosa kedua orang tuanya).

Bukankah Tuhan maha benar? Yang benar itu adil, Yang benar itu (maha)mengasihi, Yang benar itu (maha)menyayangi dan yang benar itu (maha)mengampuni.

wallahu a'lam

Wednesday, May 7, 2008

PENTING

Kepada yth. :
PARA PENGELOLA ACARA
STASIUN TV
DI SELURUH INDONESIA



Bersama ini saya hanya mengusulkan bagi semua pengelola segala acara, terutama acara di televisi Agar acara live di televisi tidak disiarkan ketika berbenturan dengan waktu sholat maghrib.
Dikarenakan waktu untuk sholat maghrib yang teramat singkat, sedangkan acara tersebut live sampai waktu habis sholat maghrib, jadi bagi saudara kita yang beragama islam kelihatan kesulitan membagi waktu sholat dan mengisi acara. Bahkan mungkin banyak yang meninggalkan sholatnya demi acara tersebut, terutama yang ada di bagian tampil di layar kaca.

Saya pernah mendengarkan seorang Eko patrio yang mengisi suatu acara di tv swasta yang katanya sering buru-buru mengerjakan sholat maghribnya. Dia mengucap di saat acara berlangsung waktu itu.

Jadi mohon kiranya pengelola acara di semua stasiun TV agar mengadakan acara live setelah waktu sholat maghrib, demi menghormati dan memberi keleluasaan saudara kita yang mau mengerjakan sholat maghrib (baik pengisi acara beserta kru dan semua penonton yang ada di tempat acara berlangsung).

Demikian permohonan ini saya buat di blog ini. Semoga ada karyawan TV yang baca permohonan ini untuk bisa disampaikan ke bagian pengelola acara.

Terimakasih kepada semua. Kebahagiaan bagi kita yang mau dan bisa mengerjakan sholat dengan tanpa godaan uang dan lain-lainnya. Bagi yang ada godaan semoga tetap bersabar dan berusaha untuk selalu bisa mengerjakan sholat. Amiin

Salam

Saturday, March 29, 2008

HANYA ADA SURGA DISISI TUHAN

Pada bagian yang telah lalu, blog ini telah menulis tentang nilai-nilai sebagai Tuhan. Pada bagian ini saya ingin meneruskan kembali tentang tulisan tersebut.
Pada Bagian yang lalu telah disebutkan bahwa Tuhan itu maha benar, maha indah. Karena Tuhan telah mengklaim sebagai yang maha, maka selanjutnya tidak ada yang bertentangan dengan yang tersebut.
Misalnya Tuhan maha indah maka tidak ada yang tidak indah, Tuhan maha benar maka tidak ada yang tidak benar pada Tuhan dan seterusnya.

Ketika Tuhan mengklaim sebagai yang maha pengasih penyayang, maka semua Dia kasihi dan sayangi. Sehingga tidak ada makhluk Tuhan yang tidak mendapatkan kasih sayangNya.
Dan karena semua tanpa batas, kesalahan, kejahatan, kejelekan dan lain-lain menjadi tidak ada. Dengan kata lain di dunia dan akherat hanya ada surga padaNya.

Kesalahan, kejahatan dan keserakahan dan lainnya menjadi ada karena manusia membelakangi Tuhan. Contoh jelas adalah adanya gelap dan terang karena bumi membelakangi matahari. Bukankah matahari itu bersinar terus dan tak pernah berhenti bersinar? Timbulnya kegelapan karena bumi membelakangi matahari.

Tuhan itu selalu memberi kasih sayangnya pada manusia, tapi manusianyalah yang tidak mau menerima kasih sayang Tuhan, dengan cara selalu berjalan menuju ke yang bukan Tuhan. Sehingga dia tidak mendapat cahayaNya. Tuhan maha penyayang makanya Tuhan utus para nabi dan rosul agar agar mengajak manusia mau berjalan ke arah Tuhan, karena berjalan tidak ke arah Tuhan adalah kegelapan. Sedangkan kegelapan itu sangatlah mengerikan dan menakutkan.

Pada contoh tulisan yang lalu telah digambarkan yang maha batin di merak, dan lahir (material) di banyuwangi. Bila manusia berjalan wajahnya adalah ke arah yang dituju. Perjalanan ke banyuwangi (material) pada contoh yang lalu akan menyebabkan manusia membelakangi Tuhan. Dari situlah timbul kegelapan (kesalahan dan lainnya) yang tidak ada pada Tuhan.

Neraka adalah suasana penuh kesengsaraan, kesusahan, dan penderitaan serta siksaan. Manusia itu tersiksa karena dia menyiksa dirinya sendiri. Suasana penuh penderitaan dan siksa itu ada sebagai akibat manusia yang tidak mau berjalan ke arah Tuhan.

Contoh lain misal, manusia menebang hutan sembarangan. Manusia tahu akibatnya. Tapi tetap menjarah hutan sembarangan. Kemudian banjir dan tanah longsor menjadi akibat dari itu. Kemudian bila kemarau terjadi kekeringan. Dampak jangka panjang adalah pemanasan global. Haruskah manusia menyalahkan Tuhan ?

Dalam al quran telah disebutkan,
"Sesungguhnya Allah tidak berbuat aniaya kepada manusia sedikitpun, akan tetapi manusia itulah yang berbuat aniaya kepada diri mereka sendiri". (QS 10:44)

Kesimpulan dari tulisan ini adalah neraka itu seharusnya tidak ada/tidak diciptakan oleh Tuhan. Adanya neraka karena manusia sendiri yang mempersiapkan bagi dirinya sendiri, dengan seijin Tuhan.
Wallahu a`lam.